Setelah memahami isinya, kami melakukan roleplay. Kami harus menjadi salesman yang menawarkan jasa konsultan untuk menerapkan green industry di perusahaannya. Jadi, kami harus benar-benar bisa menjelaskan apa itu green industry kepada orang lain, apa untungnya, dan bagaimana penilaiannya.
Penghargaan green industry adalah bentuk motivasi dari pemerintah kepada perusahaan di Indonesia agar mereka mau menerapkan prinsip green industry dalam seluruh proses produksinya. Untuk memperolehnya, terdapat beberapa indikator yang harus diperhatikan, termasuk tingkat efisiensi proses produksi, defect dan waste yang dihasilkan dari proses produksi, hingga manajemen energi dan limbah produksi. Selain itu, penghargaan ini turut menjadikan Corporate Social Responsibility (CSR) dan manajeman sumber daya manusia seperti pelatihan dan medical check up pekerja sebagai aspek penilaian. Pada intinya, jika sebuah perusahaan sudah dilabeli dengan green industry, itu artinya perusahaan tersebut memang benar-benar ramah lingkungan dan terbukti mendukung sustainability dari berbagai aspek. Penghargaan industri hijau ini diharapkan dapat menjadi nilai tambah bagi perusahaan agar konsumen memilih produknya, apalagi jika melihat trend masyarakat saat ini yang sudah mulai sadar akan pentingnya menjaga lingkungan. Setelah saya sedikit browsing, sudah ada beberapa perusahaan di Indonesia yang telah menerima penghargaan ini, salah satunya PT. Semen Indonesia dan Frisian Flag Indonesia.
Oh iya, dalam roleplay menjadi salesman kali ini, Bu Maria menginginkan agar kami melakukannya dengan cara yang berbeda, yaitu dengan menggunakan elevator pitch! Jadi, kami dituntut untuk bisa menyampaikan dan menjual tentang green industry hanya dalam waktu tiga menit. Kami harus membayangkan bagaimana jika kami bertemu bos perusahaan besar dalam sebuah elevator dan kami harus membuatnya tertarik dengan green industry sebelum pintu elevatornya terbuka. Wow. Wow. Wow. Semakin saya yakin bahwa teknik ini pasti akan sangat berguna bagi kita nanti, semakin saya merasa bahwa melakukan elevator pitch tak semudah yang dibayangkan:( Beberapa teman saya sempat mencoba maju ke depan kelas untuk mempraktikkan, tapi beberapa dari mereka berakhir gugup di depan kelas dan akhirnya tidak dapat benar-benar "menjual" ide tentang green industry kepada bos perusahaan. Saya tertarik sekali untuk mencobanya, tapi mungkin tidak minggu ini. Saya harus mencari tau lebih lanjut tentang teknik-teknik melakukan ini. Salah satunya, dengan menonton video di bawah ini :) 6 Elevator Pitches for the 21st Century
Tidak ada komentar:
Posting Komentar